Profil Lurah Muara Dua
Abdul Jalil B.A, S.sos
Tidak Harapkan Imbalan
RADAR BENGKULU – Lamanya waktu bagi Abdul Jalil BA, S. Sos menjabat Lurah Muara Dua diyakininya berkat dukungan dari warga. Indikasinya, kemudahan warga diajak bekerjasama sehingga mengakibatkan hubungan lurah dan warga terjalin baik.
“Kalau saja warga di sini tidak bisa diajak bekerjasama, mungkin saya tidak akan bertahan sampai selama ini,” kata Abdul kepada Radar Bengkulu, Senin (15/11).
Pria kelahiran Sulawesi Selatan, 31 Desember 1959 ini selalu memegang prinsip untuk bisa membantu sesama manusia sesuai kemampuan. Karena sudah terbiasa dengan hidup suka membantu, ketika ada warga yang meminta pelayanan Abdul tidak mengharapkan imbalan apapun.
“Banyak warga yang berurusan hanya dengan ucapan terimakasih, tapi saya tetap melayaninya. Karena menurut saya, kalau saya tidak bisa membantu warga, setidaknya tidak memberati warga,” tambah Abdul.
Jarak antara rumah dan kantor yang jauh tidak pernah membuat bapak 1 anak ini lalai akan tugasnya. Sebaliknya, dia berupaya menegakkan disiplin. Menurutnya, sebagai pemimpin harus menjadi contoh yang baik bagi pegawai dan masyarakat. Sejak kantor kelurahan dibuka pada pukul 07.00, Abdul sudah lebih dahulu tiba di kantor.
“Kalau misalnya saya telat sedangkan warga ada yang keperluan mendadak, pasti urusannya akan terbengkalai. Saya tidak mau hal seperti itu terjadi. Oleh karena itu, saya selalu usahakan sebelum pukul 07.00 saya harus sudah tiba di kantor. Sesuai moto lurah, kami siap melayani, bukan untuk dilayani,” papar Abdul. (cw14)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar