Aktif Goro dan Andalkan Petani

RADAR BENGKULU – Yang sangat menonjol di Kelurahan Sumur Dewa, Kota Bengkulu adalah petani sawah. Ini terbukti dari 42 hektare luas lahan yang dimilikinya 40 persen digunakan untuk lahan sawah. Jadi dapat disimpulkan bahwa dari 4.328 jiwa jumlah penduduknya mayoritas adalah petani. Selebihnya ada yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), swasta, dan buruh.
“Warga disini kebanyakan petani sawah, dan para petani disini sudah bisa panen 2 kali dalam setahun. Tapi ada yang PNS, swasta dan buruh, dan banyak juga yang kerja jadi buruh serabutan maksudnya kerja apa saja yang dapat dilakukan untuk menghasilkan uang,” terang Lurah Sumur Dewa, Amrin, S.Sos kepada Radar Bengkulu.
Saat ini Kelurahan Sumur Dewa memilki 19 RT dan 5 RW serta 1.419 kepala keluarga. Dijelaskan Amrin bahwa mayoritas penduduk di kelurahan ini adalah penduduk pendatang, tapi sebagian dari mereka sudah kebanyakan menjadi penduduk menetap. Semantara itu, untuk fasilitas pendidikan kelurahan ini baru memiliki tingkat PAUD dan SD. Sedangkan untuk fasilitas kesehatan baru memiliki 1 buah puskesmas pembantu.
Menurut Amrin, bahwa warga yang tinggal di kelurahan ini masih memiliki rasa keluarga yang erat. Sehingga apabila ada kejadian atau masalah dapat dikerjakan secara bersama-sama. Agar kerjasama itu trus terpupuk, kelurahan ini membuat kegiatan gotong royong (goro) yang diadakan satu bulan sekali. Diharapkannya dengan adanya gotong royong tersebut, bisa meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kerjasama. Disamping itu bisa mendapatkan lingkungan yang bersih dan nyaman.
“Saya sangat senang menjabat lurah di sini, karena menurut saya warga di sini masih pakai sistem kekeluargaan. Agar rasa kekeluargaan tersebut terus ada, maka saya adakan gotong royong yang diadakan setiap bulan. Yang tujuannya untuk kebersihan lingkungan serta memperkuat silaturahmi sesama warga,” papar Amrin. (cw14)