Mayat Anton Masih di RS
RADAR BENGKULU – Hingga hari ketiga, jenazah Anton (21) warga Pulau Baai masih di RSUD dr. M Yunus. Managemen rumah sakit berencana akan melakukan penguburan bila jenazah tersebut tak kunjung diambil keluarganya.
Anton meninggal setelah kecelakaan tunggal di Jl. Dempo, Kebun Tebeng Kota Bengkulu tepatnya Jumat (12/11) lalu. Diduga Anton mengendarai motor bebek dengan kecepatan tinggi, sehingga kehilangan kendali dan menabrak trotoar. Akibatnya kaki kanannya patah dan luka serius di kepala bagian belakang.
Sebelum tiba di IGD RSUD M. Yunus, Anton telah menghembuskan napas terakhirnya. Karena tidak ada keluarga yang datang, sementara jasad Anton masih di kamar mayat. Setelah diselidiki bahwa semua keluarga Anton tinggal di Jakarta. Dan korban juga bukan orang Bengkulu ini terbukti dari kelahiran korban di Jakarta.
Hal ini disampaikan Erik penjaga IGD RSU M. Yunus.
“Biasanya mayat disimpan dalam jangka 3 hari, setelah 3 hari keluarganya belum ada yang jemput maka akan dimakamkan oleh pihak RS. Dan pihak RS juga telah berusaha menghubungi keluarganya tapi hasilnya tetap nihil,” kata Erik kepada Radar Bengkulu, Minggu (14/11).