oke deh

Gayus Akui Terima $3,5 Juta dari Alif Kuncoro Pengacara KPC, Aji Wijaya, "Itu kan hanya pengakuan Gayus. Dalam hukum berlaku prinsip siapa yang mendalilkan, dia yang harus membuktikan." BERITA TERKAIT Gayus Tambunan Berharap Bebas Gayus Tambunan Menyesal 'Salah Jalan'

Sabtu, 04 Desember 2010

Narsis Bisa Picu Depresi
RADAR BENGKULU – Narsis sering ditemui di kalangan masyarakat dengan tidak mengenal usia. Kalau Narsis tetap dipelihara, tidak akan menutup kemungkinan orang tersebut akan mengalami depresi. Bila depresi berkepanjangan, maka akan mengganggu aktivitas sosial. Sedangkan depresi merupakan salah satu penyebab utama peristiwa bunuh diri.
Menurut psikiater RSJKO Soeprapto dr. Andri Sudjatmoko, Sp.KJ, narsis merupakan gangguan kepribadian. Narsis merupakan sifat seseorang merasa kepentingan pribadi paling besar. Seperti kecantikan, kekayaan, kebiasaan, kecerdasan serta bakat yang dimiliki. Apabila lingkungan sekitarnya tidak bisa menerima narsis tersebut, maka akan muncul sifat kecewa atau marah. Merasa sudah tidak dianggap atau tidak dipedulikan, seseorang yang mempunyai sifat narsis akan merasa sedih dan tertekan. Selanjutnya, bisa menderita depresi.
“Contoh kecil, apabila kita punya teman yang suka merasa dirinya paling cantik atau merasa paling segala-galanya, pasti kita kesal. Karena kekesalan tersebut kita tidak akan banyak memberi respon terhadap tingkah lakunya. Sedangkan orang yang narsis sangat senang atau suka diperhatikan. Berhubung tidak ada yang memperhatikan, orang itu akan jengkel atau kesal,” kata Andri kepada Radar Bengkulu, Sabtu (4/12).
Menurut Andri, sifat narsis bisa muncul karena faktor keturunan atau kebiasaan. Yang mana, orang tua terlalu memanjakan atau membanggakan anaknya. “Banyak orang tua yang terlalu memanjakan anaknya dan melayani semua kemauannya. Serta tidak jarang pula orang tua selalu membanggakan dan menganggap anaknya adalah paling super. Seperti anaknya paling cantik, paling pintar, paling berbakat. Karena terbiasa, maka sifat tersebut akan terbawa juga ke lingkungannya,” tambah Andri.
Andri mengatakan, ciri-ciri orang narsis selalu merasa lebih penting dan lebih besar dan lebih hebat daripada orang lain. Seperti selalu untuk mencapai sukses dan kekuasaan yang sangat tinggi, walaupun mustahil untuk dicapainya. Selain itu juga merasa dirinya unik dan berbeda dengan orang lain, selalu merasa butuh pengakuan atau pujian yang berlebihan dari orang lain. Dan orang narsis selalu ingin diperlakukan istimewa meski sebenarnya dirinya tidak istimewa, narsis juga cenderung mengeksploitasi orang lain untuk kepentingan dirinya serta tidak bisa berempati kepada orang lain. “Kalau merasa ada ciri-ciri tersebut dalam diri sendiri berarti orang tersebut telah termasuk orang narsis,” jelas Andri.
Ditambahkan Andri, dengan sifat narsis akan membuat hubungan pribadi dengan lingkungan sekitar akan hancur. Baik itu hubungan antara sesama sahabatnya, hubungan pekerjaan maupun hubungan dengan tetangga. “Karena orang selalu merasa jengkel atau kesal sama orang narsis. Baik itu teman permainan, teman kantor maupun tetangga,” kata Andri.
Namun, sambung Andri, sifat narsis bisa dicegah atau diatasi. Kunci utamanya adalah diri sendiri dan orang tua. Tetapi akan sulit merubah sifat narsis seorang anak bila salah satu orang tuanya memiliki sifat narsis. “Untuk mengubahnya gampang, kita harus belajar dengan realita di sekeliling. Kalau kita merasa pintar atau cantik itu boleh saja, tapi jangan merasa paling segala-galanya. Walaupun kita pintar masih ada yang lebih pintar di sekeliling kita,” jelas Andri.
Karena manusia hidup sebagai makhluk sosial, maka sifat narsis harus dihindari. Sebab keuntungan dari sifat narsis tersebut tidaklah ada, kecuali kepuasan atau kesenangan sementara. Sedangkan kerugiannya sangat banyak, seperti akan kehilangan keluarga, teman dan bahkan pekerjaan. “Jauhi lah sifat narsis. Kalau bukan diri sendiri yang mengubahnya, tidak akan bisa diobati sifat narsis. Dan sifat narsis ini akan tetap ada pada usia lanjut. Jadi tidak ada batasan umur untuk orang yang mempunyai sifat tersebut,” terang Andri. (cw14)





.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar