oke deh

Gayus Akui Terima $3,5 Juta dari Alif Kuncoro Pengacara KPC, Aji Wijaya, "Itu kan hanya pengakuan Gayus. Dalam hukum berlaku prinsip siapa yang mendalilkan, dia yang harus membuktikan." BERITA TERKAIT Gayus Tambunan Berharap Bebas Gayus Tambunan Menyesal 'Salah Jalan'

Selasa, 14 Desember 2010

Keluhkan Harga Stand Mahal
RADAR BENGKULU – Tidak hanya pedagang kaki lima yang mengeluhkan harga sewa lapak yang mahal di arena tabot, pedagang penyewa stand juga mengeluhkan hal serupa. Seperti diungkapkan seorang pedagang mainan anak-anak, Boy (29). Menurutnya, harga stand yang ditawarkan tidak seimbang dengan pendapatan. “Jadi saya setiap hari harus punya target mendapatkan uang agar uang sewa stand terbayar,” kata Boy kepada Radar Bengkulu, Senin (13/12).
Menurut Boy, dengan biaya sewa stand sebesar Rp 3,5 juta selama 10 hari cukup memberatkan. Sebab, dia pun harus mengeluarkan biaya lainnya, termasuk membayar karyawan. “Untuk sewa stand saja harus mendapatkan uang Rp 350 ribu per hari, belum lagi pengeluaran lain seperti mebayar gaji karyawan, uang makan dan uang sewa mobil,” tambah Boy yang mengaku datang dari Surabaya, Jawa Timur.
Boy juga mengeluhkan prospek pemasaran produk yang dijualnya. Menurutnya, peminat produk mainan anak-anak masih kurang. Dikarenakan pengunjung festival tabot mayoritas orang dewasa. Sedangkan sasaran produknya adalah anak di bawah umur 10 tahun. “Kalau siang permainan ini memang ramai, tapi kalau sudah malam sangat sepi. Peminatnya hanya sekitar 20 puluhan orang saja, apalagi ditambah cuaca tidak mendukung,” jelas Boy.
Boy menceritakan selalu menghadari acara-acara yang besar untuk pulau Jawa dan Sumatera. Sedangkan di Bengkulu, Boy telah melakukan sejak 2008. “Karena pengalaman saya tahun lalu bisa mendapatkan keuntungan, makanya tahun ini saya datang lagi. Tapi harga stand sudah naik dibandingkan tahun lalu. Saya hanya mengharapkan menjelang penutupan tabot cuaca bagus, agar saya bisa meraup keuntungan,” harap Boy. (cw14)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar